Minggu, 08 Mei 2016

Grid Computing

Pada pembahasan tentang pengantar komputasi modern sebelumnya sudah dijelaskna tentang cloud computing dan mobile computing, sekarang saya akan membahas tentang grid computing. Persamaan dan perbedaan antara cloud, mobile dan grid computing, aplikasi dan perusahaan yang menggunakan grid computing. Simak aja ulasannya dibawah ini.



Grid Computing

Komputasi Grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar.
Grid computing merupakan cabang dari distributed computing. Grid komputer memiliki perbedaan yang lebih menonjol dan di terapakan pada sisi infrastruktur dari penyelesaian suatu proses. Grid computing adalah suatu bentuk cluster (gabungan) komputer-komputer yang cenderung tak terikat batasan geografi. Di sisi lain, cluster selalu diimplementasikan dalam satu tempat dengan menggabungkan banyak komputer lewat jaringan.

Perbedaan dan Persamaan Cloud, Mobile dan Grid Computing

Perbedaan

  • Pada mobile computing, proses komputasi cenderung dilakukan sendiri oleh user. Pada grid computing, proses komputasi dilakukan terpusat maupun tidak terpusat dimana consumer membutuhkan discovery server. Pada cloud computing, proses komputasi membutuhkan ASP dan internet sebagai media penghubung.
  • Mobile computing menggunakan teknologi mobile untuk menjalankannya seperti handphone dan ultra mobile PC, sedangkan grid dan cloud computing menggunakan PC pada umumnya untuk menjalankannya.
  • Mobile computing tidak terlalu membutuhkan tempat yang besar untuk mengoperasikannya dibanding grid dan cloud computing karena cenderung portable dan mudah dibawa kemana saja.

Persamaan

  • Ketiganya membutuhkan alat pengolah data modern seperti PC,laptop maupun handphone untuk mengoperasikannya.
  • Ketiganya merupakan metode untuk melakukan proses komputasi dan memecahkan sebuah masalah serta menemukan solusinya.

Contoh Aplikasi Grid Computing


Contoh aplikasi grid computing yaitu OracleDatabase 10g. Dengan adanya real application cluster menjadikan database tunggal dapat dijalankan melintasi titik-titik cluster pada grid dan mengumpulkan sumber daya pemroses dari mesin standar. Proses ini dilakukan secara fleksibel karena data tidak perlu disebarkan dalam suatu jaringan.
Pada Oracle Database10g juga diperkenalkan ASM(Automatic Storage Management) yang mendukung fungsi penyimpanan virtual dengan menggunakan mirroring dan stripping data secara otomatis.
Oracle 10g menyediakan fitur-fitur  pengaksesan terhadap informasi di saat dan di tempat diperlukan, juga menyesuaikan penyedia informasi dan peminta informasi.

Perusahaan yang menerapkan Grid Computing


Salah satu perusahaan yang menggunakan grid computing adalah aplikasi yang dibuat oleh perusahaan Oracle yaitu Oracle 10g. Software Oracle 10g dan apa hubungannya dengan grid computing. Oracle versi baru ini diberi nama Oracle 10g dan digunakan huruf  “g” pada nama versinya. Penggunaan huruf “g”  padaOracle 10g  berasal dari singkatan grid.

Versi baru dari Oracle ini akan lebih mempermudah perusahaan dalam membangun system komputasi grid diluar kerangka kerja komputasi  akademik, teknik, riset, dan saintifik.
Seperti yang telah kita ketahui bahwa Oracle 10g itu terdiri dari OracleDatabase 10g,  Oracle Application 10g, dan Oracle Enterprise Manager 10g yang memiliki fungsi masing masing.

Itu saja ulasan tentang Grid Computing, jika ada salah kata atau ucapan mohon dimaafkan. Semoga tulisan diatas bisa bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata sekian dan terima kasih.